News Update
- Bali Mau Dibuka, Sandiaga Tampung Usulan Pelaku Wisata
- Potret Jembatan Kaca Tak Biasa di China
- Kota Ini Lekat dengan Tukang Sayur Bermotor CBR-Ninja 250
- Ini Cara Perbaiki Kualitas Tidur Tanpa Konsumsi Obat
- 5 Makanan dan Minuman yang Tak Disarankan untuk Pengidap Bipolar
- Unik, Ada Masjid Full Color di Tengah Perkampungan Garut
- Melihat Mesin Pencetak Uang Kuno di Galeri Museum Peruri
- Bangkit Lagi, Hotel Bandung dan Saung Angklung Udjo Lakukan Kolaborasi

Google Maps
(IANnews.id) Jakarta - Bagi kebanyakan orang Indonesia, cara yang kerap dilakukan untuk memberikan petunjuk arah kepada seseorang adalah dengan menandai landmark atau bangunan fisik yang terlihat mata.
Misalnya, "Belok kanan setelah Taman Menteng" atau "Lurus terus sampai melihat restoran padang". Oleh karena itu hari ini, Google Maps memberikan navigasi arah layaknya kebiasaan pengguna di Indonesia.
Siaran pers Google Indonesia, Jumat, menyebutkan bahwa petunjuk arah berdasarkan landmark ini diluncurkan untuk 12 kota di Indonesia yaitu Bandung, Bekasi, Bogor, Denpasar, Badung, Jakarta, Malang, Semarang, Surabaya, Surakarta, Tangerang dan Yogyakarta.
Selain petunjuk arah berdasarkan landmark, Google Maps juga menambahkan petunjuk lajur di 12 kota yang sama.
Petunjuk ini dapat membantu mempersiapkan pengguna ke lajur yang tepat sebelum berbelok, atau, saat mengambil pintu keluar di jalan tol.
Petunjuk lajur ini akan lebih dulu mengarahkan apakah pengguna harus berada di lajur kanan atau kiri, agar tidak berpindah lajur secara tiba-tiba atau terlambat mengantisipasi sehingga mengambil pintu keluar tol yang salah.
Ketika pengguna misalnya menghampiri tanda keluar tol dengan beberapa jalur, navigasi belokan demi belokan melalui suara di Google Maps akan memberikan saran lajur yang terbaik untuk sebuah rute. Pengguna juga bisa memilih rute alternatif terbaik untuk merencanakan perjalanan.
Untuk mengakses navigasi ini, bukalah aplikasi Google Maps di Android atau iPhone, kemudian ketik nama destinasi. Sentuh ikon Navigasi untuk memulai navigasi suara, lengkap dengan petunjuk lajur.
Misalnya, "Belok kanan setelah Taman Menteng" atau "Lurus terus sampai melihat restoran padang". Oleh karena itu hari ini, Google Maps memberikan navigasi arah layaknya kebiasaan pengguna di Indonesia.
Siaran pers Google Indonesia, Jumat, menyebutkan bahwa petunjuk arah berdasarkan landmark ini diluncurkan untuk 12 kota di Indonesia yaitu Bandung, Bekasi, Bogor, Denpasar, Badung, Jakarta, Malang, Semarang, Surabaya, Surakarta, Tangerang dan Yogyakarta.
Selain petunjuk arah berdasarkan landmark, Google Maps juga menambahkan petunjuk lajur di 12 kota yang sama.
Petunjuk ini dapat membantu mempersiapkan pengguna ke lajur yang tepat sebelum berbelok, atau, saat mengambil pintu keluar di jalan tol.
Petunjuk lajur ini akan lebih dulu mengarahkan apakah pengguna harus berada di lajur kanan atau kiri, agar tidak berpindah lajur secara tiba-tiba atau terlambat mengantisipasi sehingga mengambil pintu keluar tol yang salah.
Ketika pengguna misalnya menghampiri tanda keluar tol dengan beberapa jalur, navigasi belokan demi belokan melalui suara di Google Maps akan memberikan saran lajur yang terbaik untuk sebuah rute. Pengguna juga bisa memilih rute alternatif terbaik untuk merencanakan perjalanan.
Untuk mengakses navigasi ini, bukalah aplikasi Google Maps di Android atau iPhone, kemudian ketik nama destinasi. Sentuh ikon Navigasi untuk memulai navigasi suara, lengkap dengan petunjuk lajur.
- 1Soal Dana Nasabah Hilang, Ini Kata BRI
- 2Jakarta Tak Diguyur Hujan Deras pada 12 Januari, Ini Penjelasan BMKG
- 3Andal Software luncurkan Andal PayMaster 2016
- 4Apple resmi rilis iPhone 6S dan iPhone 6S Plus
- 5Google Maps kini beri petunjuk layaknya orang Indonesia
- 6Google luncurkan dan perbaharui aplikasi Street View